Home Kulit & Kecantikan Bisakah Pasta Gigi Menghilangkan Jerawat? Cek Faktanya

Bisakah Pasta Gigi Menghilangkan Jerawat? Cek Faktanya

by Dr. Naida
Bisakah Pasta Gigi Menghilangkan Jerawat Cek Faktanya

Bisakah pasta gigi menghilangkan jerawat? Tentu banyak orang yang menerapkan berbagai hacks di media sosial untuk mempermudah kegiatan, hacks kecantikan, dan lain sebagainya. Namun yang sangat disayangkan adalah tidak semua hacks bisa diterapkan dan benar-benar memberikan manfaat untuk si pengguna.

Seperti hacks pasta gigi menghilangkan jerawat yang banyak dicoba oleh orang-orang. Mereka asal menggunakan pasta gigi yang dianggap mampu meredakan jerawat di wajah maupun punggung, namun di sisi lain mereka tidak tahu risiko yang ada di balik kegiatan tersebut.

Dalam pembahasan ini kami akan menjelaskan mengenai fakta di balik penggunaan pasta gigi pada kulit serta risiko di balik penggunaan odol untuk kulit, mari kita simak bersama.

Apakah Pasta Gigi Bisa untuk Menghilangkan Jerawat?

Odol atau pasta gigi merupakan suatu produk perawatan oral yang punya manfaat untuk membersihkan gusi serta gigi. Untuk gigi, odol berfungsi menghilangkan plak, membersihkan permukaan gigi, dan mencegah terbentuknya karang gigi.

Peranan pasta gigi untuk membersihkan gusi dan gigi, sebagian orang malah banyak yang memanfaatkannya untuk menghilangkan jerawat. Hal tersebut bukan tanpa sebab, lantaran banyak hacks atau tips dan trik yang cukup “nyeleneh” dan belum bisa dibuktikan kebenarannya malah diikuti oleh para penonton atau viewer.

Jerawat merupakan suatu masalah kulit yang pasti pernah dialami oleh semua orang. Namun seseorang dengan jenis kulit berminyak dan acne prone skin memang lebih rentan mengalami kulit berjerawat.

Jerawat Merupakan Hal Wajar

Kondisi tersebut terjadi karena pori-pori pada kulit tersumbat sebum atau minyak, kotoran, dan sel-sel kulit mati yang menumpuk. Kulit berjerawat sebenarnya lebih umum terjadi pada remaja pubertas, meski demikian orang dewasa pun kerap mengalami masalah kulit yang satu ini.

Dari penjelasan di atas kita bisa mengetahui bahwa jerawat merupakan kondisi yang lazim dialami oleh banyak orang. Memang tidak berbahaya untuk kesehatan, namun jerawat bisa mengganggu penampilan hingga mengurangi rasa percaya diri seseorang. Karena hal tersebut penderitanya mencoba berbagai cara untuk mengatasi jerawat, seperti penggunaan pasta gigi menghilangkan jerawat.

Sejumlah klaim beredar mengenai manfaat odol untuk kulit, seperti mampu meredakan jerawat hanya dalam waktu satu malam. Apalagi dulunya ada kandungan triclosan yang merupakan bahan kimia terkandung di pasta gigi dengan fungsi membunuh bakteri penyebab jerawat. Bahan lain di odol yang bisa meredakan jerawat seperti soda kue, hidrogen peroksida, dan alkohol.

Terkadang ada juga pasta gigi yang menggunakan menthol sehingga ketika odol dioleskan ke wajah yang berjerawat akan terasa dingin serta secara sementara mengurangi rasa sakit dan bengkak di jerawat yang matang.

Bisakah Pasta Gigi Menghilangkan Jerawat?

Ada beberapa faktor yang menyebabkan mengapa anda sebaiknya jangan menggunakan pasta gigi untuk meredakan jerawat. Apalagi mayoritas produsen pasta gigi sudah tidak memakai triclosan sebagai salah satu bahan yang terkandung di dalamnya. Berbagai dampak negatif pun bisa anda alami jika menggunakan pasta gigi menghilangkan jerawat, seperti di bawah ini:

1. Lebih Banyak Jerawat yang Muncul

Mungkin anda tidak mengalami iritasi secara langsung ketika menggunakan pasta gigi untuk jerawat, namun reaksi buruk lain bisa terlihat di wajah. Salah satunya kulit bisa terlalu kering karena kehilangan kelembabannya akibat mengoleskan pasta gigi ke kulit tersebut. Hal ini mampu menimbulkan jerawat yang lebih banyak dan lebih sering muncul.

2. Kulit Iritasi

Jangan abaikan kulit yang iritasi, kalau dibiarkan saja kulit anda bisa lebih para kondisinya. Anda harus ingat bahwa pasta gigi fungsinya untuk membersihkan gigi dan gusi, bukan diperuntukkan untuk kulit dan jerawat. Bisa saja bahan kimia yang terlalu kuat di pasta gigi tidak cocok untuk kulit, ini menyebabkan kulit iritasi.

Tingkat pH dasar pada pasta gigi bisa membuat kulit yang sehat jadi iritasi, karena kulit sehat sudah mempunyai pH asam alami. Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa pasta gigi bisa mengandung soda kue, maka penggunaan yang dilakukan secara berlebihan bisa memberikan efek rasa terbakar dan ruam merah di kulit yang terkena pasta gigi. Sodium lauryl sulfate di odol pun sangat mungkin mengiritasi kulit.

3. Membuat Kulit Meradang

Alkohol yang terkandung dalam pasta gigi menyebabkan kulit dengan jerawat meradang malah semakin parah. Peradangan pada kulit yang semakin parah ini pastinya menyebabkan kondisi jerawat anda juga makin parah.

4. Pori-pori Membesar

Memiliki pori besar di wajah akan menurunkan rasa percaya diri, lantaran pori besar membuat tekstur wajah jadi tidak mulus. Ternyata mengoleskan pasta gigi ke wajah yang berjerawat juga bisa membuat pori-pori anda semakin membesar karena kandungan alkoholnya bisa mengurangi kelembapan kulit sehingga lapisan kulit mengikis.

5. Menyebabkan Pengelupasan Kulit

Fakta pasta gigi menghilangkan jerawat yang selanjutnya yaitu bisa menyebabkan pengelupasan kulit. Fluoride adalah kandungan di pasta gigi yang bisa membuat kulit wajah anda mengering sehingga seiring berjalannya waktu kulit jadi mengelupas.

You may also like

Leave a Comment